Jakarta, Berita Indo
Counterpoint Research mengungkapkan pasar HP di China sedang menuju pemulihan. Pemicunya bukan karena iPhone, malah Huawei yang bikin pasar bergairah lagi.
Selama Q3, Huawei mengalami pertumbuhan tahunan cukup terbesar. Pantauan Counterpoint Research, penjualannya meningkat sebesar 37% dari 2022.
Itu membuat pangsa pasarnya menjadi 12,9%, naik dari 9,1% di tahun sebelumnya. Peningkatan tersebut berkat ponsel Mate 60 yang ditenagai oleh chipset Kirin.
Seri ini menghasilkan gebrakan besar, kata Analis Senior Ivan Lam, dan perusahaan berinvestasi pada saluran distribusi offline dan online guna memenuhi permintaan.Hanya saja, Huawei belum bisa menembus lima besar pasar HP. Posisinya masih di bawah Xiaomi yang juga mengalami peningkatan penjualan sebanyak 5%.
Harga promosi seri Redmi K dan Note menghasilkan penjualan yang kuat, dan perusahaan fokus untuk menawarkan produk kelas menengah yang lebih terjangkau kepada pengecer dan konsumen untuk mengimbangi potensi tekanan penurunan. Analis Riset Alicia Gong menilai strategi itu terbukti efektif.
Apple mengisi posisi keempat dengan pangsa pasar 14,2%. Angka tersebut menurun 10% dari tahun sebelumnya.
Merosotnya pangsa pasar Apple disebabkan oleh penurunan harga pada awal tahun, sehingga mendorong masyarakat untuk memilih perangkat iPhone 14 dibandingkan menunggu iPhone 15 baru.
Masih di periode Juli-September, Honor naik ke puncak klasemen dengan kesuksesan penjualan seri X50 dan 90, mengungguli vivo dan Oppo. Kedua brand ini terkena dampak melemahnya belanja di kota-kota Tier 2 dan kota-kota di bawahnya, selain itu Oppo dan Vivo juga tidak seagresif Honor serta Xiaomi.
Counterpoint mencatat selama Q3 2023 perangkat lipat clamshell terlaris adalah Oppo Find N2 Flip. Sementara Honor Magic V2 berada di urutan teratas dari semua perangkat lipat dengan engsel vertikal.
Semua perusahaan berharap untuk mengakhiri tahun kalender dengan penjualan yang kuat, demikian dilansir dari GSM Arena.
Sumber: Detik.com