Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Tapan-Sungai Penuh, Dua Meninggal Dunia

BUTUH BANTUAN HUKUM ?

Sungai Penuh, Jambi Fakta62. Info-

Sebuah kecelakaan tunggal tragis merenggut dua nyawa di Jalan Lintas Tapan-Sungai Penuh, tepatnya di Km 38, Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi, pada Rabu dini hari (30/7/2025) sekitar pukul 03.30 WIB. Sebuah mobil Suzuki Carry Pick Up hitam tanpa nomor polisi terjun bebas ke dalam jurang sedalam sekitar 25 meter.Dua orang dilaporkan meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara satu korban lainnya menderita luka-luka.

Kronologi Kejadian Mobil nahas tersebut dikemudikan oleh Nando (29), warga Nagari Sumedang, Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat. Ia membawa dua penumpang, Alan (45) dan Yora (29), yang juga berasal dari daerah yang sama.

Menurut keterangan Kasatlantas Polres Kerinci, IPTU Into Sujarwo, mobil yang mengangkut kelapa ini melaju dari arah Tapan menuju Sungai Penuh. Sesampainya di lokasi kejadian yang merupakan tikungan tajam, mobil diduga kehilangan kendali. “Saat berpapasan dengan kendaraan lain, bahu jalan amblas dan ban depan kendaraan terperosok, sehingga mobil langsung terguling dan masuk ke dalam jurang,” jelas IPTU Into Sujarwo.

Korban Jiwa dan Luka-Luka Akibat insiden tragis ini, Nando (pengemudi) dan Alan (penumpang) dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara itu, penumpang lainnya, Yora, mengalami luka di bagian tangan dan segera dilarikan ke RS Tapan untuk mendapatkan penanganan medis.

Kondisi Lokasi dan Temuan Polisi

Dari hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi menemukan bahwa kondisi jalan di lokasi kejadian adalah tikungan dengan permukaan aspal selebar sekitar lima meter. Mirisnya, tidak terdapat rambu-rambu lalu lintas maupun marka jalan di area tersebut. Selain itu, diketahui bahwa pengemudi mobil, Nando, tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

Proses Evakuasi dan Penyelidikan Lanjut Hingga berita ini diturunkan, mobil nahas tersebut masih berada di dasar jurang dan sedang menunggu proses evakuasi. Kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 20 juta.Polisi telah melakukan olah TKP, memintai keterangan sejumlah saksi, dan jenazah korban telah dipulangkan ke kampung halaman mereka di Kabupaten Pesisir Selatan. Kasus ini masih dalam penanganan Satlantas Polres Kerinci untuk penyelidikan dan pendalaman lebih lanjut.

(S boy)