BUTUH BANTUAN HUKUM ?
.png)
Digadang-gadang sebagai unggulan, Paris Saint-Germain justru kalah telak dari Chelsea di final Piala Dunia Antarklub 2025. Pelatih PSG Luis Enrique legawa menerima kekalahan.
Kekalahan telak PSG ini dinilai mengejutkan. Sebab, juara Liga Champions itu melangkah ke final usai menang meyakinkan dengan skor 4-0 atas Real Madrid.
Enggan berdalih, Enrique tidak punya banyak penjelasan untuk kekalahan PSG ini. Ia mengakui Chelsea memulai pertandingan dengan lebih baik.
"Sepakbola -- begitulah adanya. Tidak bisa menjelaskan semuanya," ujar Enrique seperti dilansir Reuters.
"Saya percaya mereka memulai pertandingan dengan sangat, sangat bagus dengan tekanan tinggi dan kami menyulitkan mereka. Kemudian setelah itu saya percaya mereka punya peluang untuk mencetak gol, tapi tidak terjadi".
"Saya percaya mereka memulai pertandingan dengan sangat, sangat bagus dengan tekanan tinggi dan kami menyulitkan mereka. Kemudian setelah itu saya percaya mereka punya peluang untuk mencetak gol, tapi tidak terjadi".
Meski gagal menambahkan gelar juara dunia ke dalam koleksi titel PSG musim ini, Enrique menyebut timnya bukan pecundang.
"Kami bukan pencudang, tidak ada yang namanya pencudang. Kami runner-up. Pecundang adalah seseorang yang menyerah. Ini level tinggi olahraga ini, tidak ada pecundang atau apa pun itu," kata Luis Enrique.
(nds/krs)
Sumber: Detik.com
