Katingan, Fakta62.info-
Katingan Tugboat (TB) Dantine 138 yang bertolak dari Sampit menuju Kapuas dilaporkan tenggelam di perairan laut Pegatan pada koordinat 02°24'820" T / 113°22'650" S. Insiden tragis ini menarik perhatian sejumlah instansi yang tergabung dalam tim SAR gabungan untuk melakukan pencarian terhadap awak kapal yang hilang.
Upaya pencarian dan penyelamatan yang dilakukan sejak insiden terjadi melibatkan Tim SAR gabungan Ditpolairud Polda Kalteng, Mako Perwakilan Pegatan (KP 1002 & KP 1006), personel Satpolairud Polres Katingan, TNI AL Pegatan, Polsek Katingan Kuala, serta tim Basarnas Sampit.
Kasatpolairud Polres Katingan Iptu Romlan, S.H., melalui Kanit Polairud Aipda Sugiarto LMW mengatakan pada hari Senin, 13 Oktober 2025, operasi SAR resmi dihentikan setelah ketiga korban berhasil ditemukan di wilayah Desa Kalab Kecamatan Teluk Sampit, Kab. Kotim, dalam kondisi meninggal dunia.
"Ketiga korban yang ditemukan yakni sdr. Pujiono (KKM TB. Dantine 138), Agus (pengawal TB. Dantine 138), dan Cahyo (juru mudi TB. Dantine 138). Ketiganya ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa, dan langsung dievakuasi oleh tim gabungan ke daratan untuk proses lebih lanjut," jelas Aipda Sugiarto.
Setelah keberhasilan evakuasi korban, tim Basarnas dan seluruh personel SAR gabungan mengakhiri operasi pencarian dan kembali ke markas masing-masing. Tim Basarnas secara resmi kembali ke Sampit, Kabupaten Kotim, menandai berakhirnya proses evakuasi dan penanganan darurat atas kecelakaan laut tersebut.
(Ktg)