Selayar, Fakta62.info-
Memasuki momentum peringatan Hari Jadi Selayar ke-420, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan semakin menguatkan komitmennya dalam mempercepat pembangunan desa. Penguatan tata kelola pemerintahan desa, peningkatan kapasitas aparat, serta optimalisasi program GEMERLAP menjadi fokus utama sebagai motor penggerak ekonomi desa, (28/11/2025).
Kepala Dinas PMD Selayar, Zulfikri, S.STP, menegaskan bahwa peringatan HUT Selayar bukan hanya menjadi ajang refleksi sejarah, namun juga menjadi awal langkah baru untuk memastikan seluruh desa di Selayar bergerak menuju kemandirian dan kemajuan yang merata.
“Momentum HUT Selayar ke-420 ini menjadi pengingat sekaligus pemacu semangat untuk memperkuat tata kelola desa. Kita ingin pembangunan desa berjalan transparan, akuntabel, dan membawa dampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Zulfikri menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan penguatan terhadap aparat pengelola keuangan desa, agar penggunaan anggaran benar-benar tepat sasaran dan sesuai regulasi. Menurutnya, kapasitas SDM di desa menjadi kunci terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik.
Selain itu, PMD Selayar mendorong desa-desa untuk memaksimalkan program strategis pemerintah, termasuk program ketahanan pangan, pemberdayaan masyarakat, serta penguatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
“BUMDes harus mampu memberikan kontribusi nyata bagi PAD desa. Kita dorong agar desa mengembangkan unit usaha yang produktif dan berkelanjutan,” tambahnya.
Di sisi lain, Program GEMERLAP—Gerakan Menanam Lima Juta Pohon Kelapa—kembali ditekankan sebagai program unggulan daerah yang harus mendapat dukungan penuh dari pemerintah desa. Program ini dinilai mampu menciptakan fondasi ekonomi baru berbasis komoditas kelapa yang selama ini menjadi kekuatan utama Selayar.
“Kami mengarahkan seluruh kepala desa untuk menyiapkan data CPCL. GEMERLAP bukan hanya program tanam, tetapi juga investasi jangka panjang untuk ekonomi desa,” jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa hingga saat ini masih ada tiga desa berstatus tertinggal di Selayar. Namun, target besar telah ditetapkan: pada 2026 tidak boleh ada lagi desa tertinggal.
“Target kita jelas, tahun 2026 Selayar harus zero desa tertinggal. Pendampingan akan terus kita intensifkan agar ketiga desa tersebut segera naik status,” tegasnya.
Dalam momentum Hari Jadi Selayar ke-420, Zulfikri berharap seluruh desa dapat semakin kompak dan berkolaborasi dalam mendorong percepatan pembangunan serta memanfaatkan potensi daerah secara optimal.
“Semoga Selayar terus diberkahi dan semakin jaya. Selamat Hari Jadi Selayar ke-420,” tutupnya.
Reporter: (Kul Indah)
