Keerinci, Fakta62.info-
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi dari Komisi II dan Fraksi Partai Golkar, Amrizal, S.A.P., yang merupakan wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Kerinci dan Kota Sungai Penuh, secara intensif menuntaskan rangkaian Reses Tahap III Tahun 2025. Kegiatan ini sepenuhnya difokuskan pada penyerapan aspirasi dan kebutuhan mendesak masyarakat. Dalam salah satu titik, yaitu Reses titik ke-6 di Desa Kemantan Hilir, Air Hangat Timur, aspirasi petani mendominasi, menyoroti urgensi penyediaan bibit padi unggul, penguatan budidaya kulit manis, dan peningkatan dukungan bagi komoditas kopi Kerinci.
Amrizal menjelaskan bahwa rangkaian reses di delapan titik pertemuan strategis ini adalah wujud pertanggungjawaban konstitusional kepada konstituennya di Dapil 4, yang meliputi Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh. Reses ini sekaligus menjadi mekanisme resmi untuk memastikan suara rakyat terakomodasi dalam kebijakan daerah.
“Alhamdulillah, Reses Tahap III di akhir tahun ini telah rampung. Sebagai Anggota Komisi II yang membidangi Perekonomian dan Pertanian, fokus kami sangat jelas: menyerap aspirasi masyarakat secara langsung, terutama di sektor yang menjadi tumpuan hidup mereka,” ujar Amrizal, Kamis (5/12), saat dikonfirmasi oleh Fakta 62 Info.
Komisi II Kawal Isu Bibit Padi, Kopi, dan Kulit Manis
Dalam sesi dialog terbuka di berbagai lokasi, terlihat jelas bahwa isu pertanian menjadi yang paling krusial. Aspirasi yang dicatat secara rinci dan akan dibawa ke rapat kerja Komisi II DPRD Provinsi Jambi meliputi tiga sektor utama:
1. Sektor Padi: Permintaan untuk pengadaan bibit padi unggul dengan kualitas terjamin, yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas hasil panen dan menjamin swasembada pangan lokal.
2. Sektor Kulit Manis: Kebutuhan akan program penguatan budidaya dan pengolahan pascapanen komoditas unggulan ini, termasuk upaya stabilisasi harga dan peningkatan rantai nilai.
3. Sektor Kopi Kerinci: Permintaan untuk intervensi pemerintah provinsi dalam memperluas akses pasar dan memfasilitasi peningkatan kualitas, agar kopi Kerinci memiliki daya saing global.
“Kami datang untuk menjemput mandat rakyat. Seluruh aspirasi ini akan kami kawal dan perjuangkan dalam alokasi anggaran dan program kerja pemerintah provinsi. Ini adalah prioritas utama Komisi II,” tegas Amrizal, menggarisbawahi komitmennya.
Antusiasme Tinggi di Titik Reses Kemantan Hilir
Pertemuan di Desa Kemantan Hilir, yang merupakan titik ke-6 reses, mendapat sambutan luar biasa. Ratusan masyarakat, termasuk Kepala Desa Nasriadi, tokoh masyarakat, hingga petani, memadati lokasi.
Antusiasme warga Kerinci sangat tinggi. Keterbatasan tempat terlihat jelas, dengan sejumlah peserta rela duduk di lantai demi mengikuti sesi dialog hingga tuntas dan menyampaikan aspirasi mereka. Suasana yang interaktif dan hangat ini juga diwarnai dengan adanya pembagian doorprize.
Kepala Desa Kemantan Hilir, Nasriadi, menyampaikan rasa terima kasih. "Aspirasi petani adalah suara mayoritas kami. Kami menanti realisasi dan perjuangan Bapak Amrizal di tingkat provinsi," pungkasnya.
Menutup rangkaian kegiatan, Amrizal kembali menekankan bahwa komitmennya adalah menjadikan suara petani Dapil 4 sebagai landasan kebijakan pembangunan Provinsi Jambi, demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kerinci dan Kota Sungai Penuh yang lebih baik.
(S boy)








